drupal

Apa itu Drupal? Definisi, Keunggulan, & Cara Instalnya (Lengkap)

Drupal adalah salah satu CMS (Content Management System) yang sering digunakan oleh developer untuk membuat website yang kompleks dan dinamis. Dikenal karena fleksibilitas dan skalabilitasnya, CMS ini merupakan pilihan utama bagi banyak perusahaan besar dan organisasi global, terutama untuk urusan web development

Namun, bagi kamu yang belum familiar, mungkin muncul pertanyaan: Apa itu CMS Drupal? Artikel ini akan mengupas tuntas tentang Drupal, mulai dari definisi, keunggulan, kekurangan, cara instal, hingga perbandingannya dengan CMS WordPress. Buat kamu para developer atau pemilik bisnis yang ingin menggunakan CMS ini, simak dulu ulasannya yuk..

Apa itu CMS Drupal?

cms drupal
Source: Medium

Drupal adalah sebuah platform CMS open-Source yang dirancang untuk membangun berbagai jenis-jenis website. CMS ini menawarkan fleksibilitas tinggi dalam manajemen konten dan menyediakan berbagai modul untuk menambahkan fungsi-fungsi spesifik sesuai kebutuhan website. Lewat CMS Drupal, kamu bisa membuat website dinamis yang sangat custom dan kompleks, tanpa perlu membangun semuanya dari awal.

Drupal pertama kali dirilis pada tahun 2001 oleh Dries Buytaert dan telah berkembang menjadi salah satu CMS paling populer di dunia. Keunggulan utama CMS ini terletak pada kemampuannya menangani website dengan volume konten besar dan ber-traffic tinggi. Bahkan, keunggulan tersebut membuatnya menjadi pilihan utama untuk website perusahaan besar, institusi pemerintah, dan organisasi non-profit.

Keunggulan dari CMS Drupal

cms drupal adalah
Source: Medium

Drupal adalah salah satu platform CMS paling fleksibel dan lengkap yang tersedia untuk proses web development. Jika kamu sedang mempertimbangkan CMS ini sebagai solusi untuk proyek web kamu, memahami keunggulan utamanya bisa membantu dalam membuat keputusan yang tepat. Berikut adalah lima keunggulan utama yang membuat CMS Drupal menjadi pilihan bagi banyak pengembang dan perusahaan besar:

1. Open Source

Salah satu daya tarik utama dari Drupal terletak pada sifatnya yang open source. Artinya, kode sumber Drupal tersedia secara bebas dan bisa diakses oleh siapa saja. Ini memberikan kebebasan besar bagi pengembang untuk memodifikasi, menyesuaikan, dan mengembangkan fitur-fitur baru sesuai kebutuhan. Selain itu, komunitas besar dan aktif di seluruh dunia terus bekerja sama untuk memperbaiki dan memperbarui platform ini, memastikan Drupal tetap aman dan up-to-date. Sifat open source juga berarti bahwa tidak ada biaya lisensi yang harus dibayar, sehingga dapat menjadi pilihan yang ekonomis, terutama bagi perusahaan atau organisasi dengan anggaran terbatas.

Baca Juga :   Local SEO: Pengertian, Strategi & Langkah Awal untuk Memulai

2. Fleksibilitas Tinggi

CMS Drupal adalah platform yang sangat fleksibel. Dengan ribuan modul yang tersedia, kamu bisa menambahkan berbagai fitur dan fungsi ke situs web tanpa harus melakukan pengkodean dari awal. Modul-modul ini mencakup segala hal, mulai dari manajemen konten, plugin untuk website e-commerce, hingga integrasi dengan media sosial. Fleksibilitas ini memungkinkan kamu untuk membangun situs web yang benar-benar sesuai dengan kebutuhan proyek. Baik itu situs perusahaan, portal komunitas, atau bahkan website edukasi atau e-learning. Fleksibilitas ini juga berarti bahwa situs kamu bisa dengan mudah diperluas dan disesuaikan seiring berkembangnya bisnis atau proyek kamu.

3. Skalabilitas

Jika kamu berencana membangun website yang mungkin akan tumbuh signifikan terutama dalam hal traffic dan konten, Drupal adalah CM yang tepat. Platform ini dirancang untuk menangani website dengan volume konten tinggi, bahkan kamu bisa organisir konten tersebut dengan mudah dan efisien. Banyak situs besar dan kompleks, termasuk situs pemerintahan dan perusahaan global, menggunakan Drupal karena kemampuan skalabilitasnya. CMS ini mampu menangani ribuan halaman konten dan menangani traffic tinggi tanpa mengorbankan performa. Dengan menggunakan infrastruktur yang tepat, Drupal bisa memastikan bahwa situs kamu tetap berjalan lancar meskipun dalam kondisi beban kerja yang berat.

4. Antarmuka Multibahasa

Untuk bisa go internasional, menyediakan konten dalam berbagai bahasa adalah suatu keharusan terutama bagi website organisasi dan perusahaan. CMS Drupal adalah salah satu platform yang menawarkan dukungan multibahasa yang sangat baik. Dengan Drupal, kamu bisa dengan mudah membuat dan mengelola situs web dalam beberapa bahasa, memungkinkan kamu untuk menjangkau audiens global. Fitur ini sangat berguna bagi perusahaan internasional atau organisasi yang beroperasi di berbagai negara. Drupal memungkinkan kamu untuk mengelola terjemahan dengan cara yang efisien, memastikan bahwa setiap versi bahasa situs kamu konsisten dan mudah diakses oleh pengguna dari berbagai wilayah.

Baca Juga :   10+ Cara Memulai Digital Marketing bagi Pemula dan Tipsnya

Kelemahan dari CMS Drupal

drupal adalah
Source: Medium

Meskipun CMS Drupal adalah salah satu platform handal, tidak bisa dipungkiri bahwa ada beberapa kekurangan yang perlu dipertimbangkan sebelum memilihnya untuk proyek kamu. Berikut adalah empat kekurangan utama dari Drupal yang penting untuk kamu ketahui.

1. Cara Penggunaan yang Kompleks

Drupal menawarkan banyak fleksibilitas dan fitur, tetapi ini dibarengi dengan kompleksitas yang lebih tinggi dibandingkan dengan platform CMS lainnya, seperti Joomla dan WordPress. Bagi pemula, mempelajari cara menggunakan Drupal bisa memakan waktu dan membutuhkan pemahaman yang lebih mendalam tentang pengembangan web. Untuk mengoptimalkan penggunaannya, kamu mungkin perlu memiliki pengetahuan teknis atau mempekerjakan pengembang berpengalaman, yang tentunya bisa meningkatkan biaya proyek secara keseluruhan.

2. Memerlukan Sumber Daya Server yang Lebih Tinggi

CMS Drupal adalah platform yang cenderung memerlukan lebih banyak sumber daya server dibandingkan dengan CMS lain yang lebih ringan. Drupal membutuhkan hosting yang kuat dan andal untuk menjalankan situs web dengan lancar, terutama jika situs tersebut memiliki banyak fitur atau menangani lalu lintas yang tinggi. Tanpa sumber daya server yang memadai, performa situs Drupal bisa menurun, menyebabkan loading yang lambat, dan user experience pun jadi kurang optimal. Oleh karena itu, jika kamu mempertimbangkan untuk menggunakan Drupal, pastikan kamu juga siap untuk berinvestasi dalam infrastruktur hosting yang sesuai.

3. Pembaruan dan Pemeliharaan yang Rumit

Salah satu aspek lain yang perlu dipertimbangkan adalah pembaruan dan pemeliharaan. Meskipun CMS ini merupakan platform open source, proses pembaruan sistem dan modul-modulnya bisa menjadi rumit dan memerlukan perhatian ekstra. Pembaruan besar kadang-kadang memerlukan penyesuaian kode atau bahkan migrasi data, yang bisa menjadi proses yang memakan waktu dan berisiko jika tidak dilakukan dengan benar. Selain itu, karena kompleksitasnya, masalah kompatibilitas antara versi Drupal dan modul tertentu juga bisa muncul, yang mungkin memerlukan dukungan teknis tambahan.

4. Keterbatasan Dukungan Pengguna Umum

Dibandingkan dengan CMS yang lebih populer seperti WordPress, komunitas pengguna Drupal memang besar, tetapi dukungan untuk pengguna umum bisa terasa lebih terbatas. Karena Drupal lebih banyak digunakan oleh pengembang profesional dan perusahaan besar, dokumentasi dan panduan yang tersedia sering kali lebih ditujukan untuk pengguna dengan tingkat keahlian teknis yang lebih tinggi. Bagi pengguna yang kurang berpengalaman atau bagi mereka yang tidak memiliki tim pengembang in-house, ini bisa menjadi tantangan.

Baca Juga :   Perbandingan Blogspot dengan WordPress: Mana Yang Terbaik untuk Blog?

Cara Instalasi Drupal

Jika kamu tertarik untuk mencoba CMS Drupal, berikut adalah panduan singkat cara instalasinya:

  1. Persyaratan Sistem:
    • PHP versi 7.4 atau lebih tinggi.
    • MySQL 5.7.8+ atau MariaDB 10.3.7+ sebagai database.
    • Web server seperti Apache atau Nginx.
  2. Unduh Drupal:
    • Kunjungi situs resmi Drupal di drupal.org dan unduh versi terbaru dari Drupal. File yang diunduh biasanya berbentuk arsip .zip atau .tar.gz.
  3. Unggah ke Server:
    • Ekstrak file yang diunduh dan unggah ke direktori root di server web kamu menggunakan FTP atau alat pengelola file yang disediakan oleh penyedia hosting kamu.
  4. Konfigurasi Database:
    • Buat database baru di server kamu dan catat nama database, username, dan password-nya. Informasi ini akan digunakan selama proses instalasi.
  5. Jalankan Instalasi:
    • Akses situs kamu melalui browser, dan kamu akan diarahkan ke halaman instalasi Drupal. Pilih bahasa yang diinginkan, masukkan informasi database yang sudah kamu buat, dan ikuti petunjuk yang ada untuk menyelesaikan instalasi.
  6. Konfigurasi Awal:
    • Setelah instalasi selesai, kamu bisa mulai mengonfigurasi situs kamu, seperti menambahkan modul yang diperlukan, memilih tema, dan mengatur struktur konten.

Drupal Vs WordPress Mana yang Lebih Baik?

wordpress-vs-drupal
Source: Medium

Memilih antara Drupal dan WordPress tergantung pada kebutuhan proyek kamu. CMS Drupal adalah pilihan terbaik jika kamu membutuhkan fleksibilitas tinggi, skalabilitas, dan kemampuan untuk menangani situs kompleks dengan banyak fitur kustom. Drupal cocok untuk perusahaan atau organisasi yang perlu kontrol penuh atas setiap aspek situs mereka.

Di sisi lain, WordPress lebih user-friendly dan ideal untuk pengguna yang mencari kemudahan penggunaan, terutama untuk blog, website portofolio, atau situs bisnis kecil hingga menengah. WordPress menawarkan banyak tema dan plugin siap pakai yang memudahkan pembuatan situs tanpa memerlukan banyak keterampilan teknis.

Jadi, jika kamu butuh fleksibilitas dan skalabilitas, pilih Drupal. Namun, jika kemudahan penggunaan adalah prioritas, WordPress mungkin lebih cocok.

Butuh Website Profesional untuk Bisnis Anda?

Pada intinya, CMS Drupal adalah pilihan yang kuat untuk membangun situs web dengan fleksibilitas, skalabilitas, dan dukungan multibahasa. Meskipun penggunaanya rumit dan memerlukan sumber daya server yang tinggi, keunggulan Drupal dalam menangani proyek-proyek kompleks tidak bisa diabaikan. 

Jika kamu mencari CMS yang bisa memenuhi kebutuhan spesifik bisnis atau organisasi besar, Drupal adalah solusi yang tepat. Untuk memastikan implementasi Drupal berjalan lancar, bekerja sama dengan profesional tentu harus kamu lakukan juga. Nevaweb siap membantu kamu dalam pembuatan website berbasis Drupal, memberikan hasil optimal yang sesuai dengan kebutuhan bisnis kamu.