Buat kamu yang saat ini berkecimpung di dunia digital marketing, tentu sudah tidak asing lagi dengan istilah lead generation. Ya! Secara singkat, lead generation adalah proses transformasi yang merubah leads (audiens paling relevan) menjadi calon pelanggan potensial. Strategi ini sangatlah menarik dan penting dalam metode pemasaran modern.
Namun, untuk membuat strategi lead gen tidaklah semudah seperti saat kamu membagikan brosur atau media promosi cetak lain ke calon konsumen. Strategi ini membutuhkan beberapa tahapan penting yang nantinya menjadi senjata untuk menggaet konsumen baru. Buat kamu yang penasaran dan ingin mempelajari tentang apa itu lead generation beserta strateginya, pantengin terus dan simak artikel ini sampai habis, ya!
Daftar Isi
Apa itu Lead Generation?
Source: Pixabay
Dalam artikelnya, Hubspot menjelaskan bahwa lead generation adalah proses menarik dan mengubah audiens paling relevan (leads) menjadi calon pembeli paling potensial. Dalam konteks marketing mix, lead gen umumnya melibatkan penggunaan berbagai strategi seperti konten marketing, SEO, iklan berbayar, dan media sosial untuk menarik perhatian audiens.
Tujuan utamanya adalah mengumpulkan informasi kontak dari calon pelanggan (seperti email atau nomor telepon), yang kemudian diolah lebih lanjut melalui strategi marketing dan sales. Lewat lead gen, bisnis dapat membangun hubungan awal dengan target konsumen serta meningkatkan peluang untuk mengonversi mereka menjadi pelanggan tetap.
Alur & Cara Kerja Lead Generation
Source: Net Scribes
Lead generation adalah proses yang melalui beberapa step, dan dimulai dengan menarik perhatian calon pelanggan. Pertama, bisnis perlu menciptakan konten atau penawaran menarik yang sesuai dengan kebutuhan audiens target. Ini bisa berupa artikel blog, e-book, konten medsos, atau penawaran spesial yang memberikan nilai tambah kepada mereka.
Setelah penawaran siap, bisnis kemudian mempromosikannya melalui berbagai channel, seperti media sosial, email marketing, iklan berbayar, atau SEO, untuk menjangkau audiens yang luas. Tujuan dari promosi ini adalah mendorong audiens agar melakukan actions, seperti mengisi form atau mendaftar untuk menerima informasi lebih lanjut.
Setelah audiens menunjukkan minat dengan memberikan informasi kontak, maka sampai di sini mereka telah menjadi leads (audiens paling relevan). Leads ini kemudian diproses melalui follow-up email atau pesan promosi, yang bertujuan memandu mereka melakukan pembelian.
Pada tahap ini, tim sales umumnya akan mengambil alih proses untuk mengubah leads menjadi pelanggan. Tim sales biasanya akan menggunakan pendekatan efektif berdasarkan informasi yang telah mereka kumpulkan dari proses lead generation tersebut.
Manfaat Lead Generation bagi Bisnis
Source: Freepik
Lead generation adalah strategi yang memiliki manfaat penting untuk bisnis. Pertama, ia membantu meningkatkan volume prospek berkualitas yang berpotensi meningkatkan peluang penjualan. Bahkan, lead gen juga memungkinkan efisiensi marketing dengan menargetkan audiens relevan, sehingga bisa menghemat biaya.
Selain itu, proses lead gen membangun hubungan awal dengan calon pelanggan, memfasilitasi penjualan yang lebih mudah di kemudian hari. Tak cukup sampai di situ, lead gen juga memberikan data untuk mengukur efektivitas strategi marketing, sehingga kamu bisa mengevaluasinya berdasarkan data dan hasil yang real!
Strategi Lead Generation Paling Efektif
Pada dasarnya, ada berbagai strategi yang bisa kamu gunakan untuk memperoleh lead generation. Berikut beberapa strategi paling efektif, yang bisa kamu terapkan di bisnismu:
1. Konten Marketing
Konten marketing adalah salah satu strategi paling efektif untuk mendapat lead gen. Ketika kamu menyediakan konten berkualitas yang relevan dengan target audiens, maka kamu bisa menarik perhatian mereka untuk kemudian memperoleh kontak informasi lebih lanjut. Strategi ini bisa kamu lakukan melalui media:
- Blogging: Membuat blog yang berfokus pada topik-topik yang relevan dengan audiens bisa menjadi cara yang efektif untuk menarik traffic organik ke situsmu. Pastikan untuk mengoptimalkan blog dengan kata kunci yang tepat agar mudah ditemukan melalui mesin pencari.
- E-book dan White Paper: Menawarkan e-book atau whitepaper gratis sebagai lead magnet adalah cara yang bagus untuk mendapatkan informasi kontak dari audiens yang tertarik dengan topik tertentu.
- Webinar: Mengadakan webinar tentang topik yang relevan bisa membantu kamu membangun otoritas di industri dan menarik leads berkualitas tinggi.
2. SEO (Search Engine Optimization)
Source: Pixabay
Mengoptimalkan situs web kamu agar muncul di halaman pertama hasil pencarian Google SEO (Search Engine Optimization) bisa sangat membantu dalam proses lead generation. Dengan teknik SEO on-page dan off-page, kamu bisa meningkatkan visibilitas situsmu dan menarik lebih banyak pengunjung yang relevan.
- On-Page SEO: Pastikan setiap halaman di situsmu dioptimalkan dengan kata kunci yang relevan, meta descriptions, heading tags, dan konten yang berkualitas.
- Off-Page SEO: Backlinks dari situs web berkualitas tinggi dapat meningkatkan otoritas domain dan membantu halamanmu naik peringkat di hasil pencarian.
3. Social Media Marketing
Media sosial adalah platform yang sangat efektif untuk mendapatkan prospek dan leads, terutama jika kamu tahu cara menggunakannya dengan benar. Lewat pemanfaatan iklan berbayar, postingan organik, dan interaksi langsung dengan audiens, kamu bisa membangun hubungan dan mendapatkan leads baru.
- Iklan Berbayar: Menggunakan iklan berbayar di platform seperti Facebook, Instagram, LinkedIn, dan TikTok untuk menjangkau audiens yang luas dan tertarget.
- Konten dan Giveaway: Membuat konten viral atau mengadakan giveaway bisa menjadi cara menyenangkan untuk memikat perhatian audiens guna mendapatkan leads.
4. Email Marketing
Source: Pixabay
Meski kuno, email marketing tetap menjadi salah satu channel efektif untuk lead generation. Lewat strategi tepat, kamu bisa menggunakan email untuk menarik leads baru, menjaga hubungan dengan mereka, dan mendorong mereka untuk melakukan pembelian.
- Lead Nurturing: Membuat kampanye email nurturing untuk memberikan informasi yang relevan dan bermanfaat kepada leads dapat membantu menjaga minat mereka dan mendorong mereka lebih dekat ke keputusan pembelian.
- Segmentasi: Memisahkan daftar emailmu berdasarkan berbagai kriteria, seperti demografi, perilaku, atau minat, memungkinkan kamu untuk mengirim pesan yang lebih relevan dan personal kepada setiap segmen.
5. Landing Pages & Forms
Landing pages yang dirancang dengan baik dan form yang mudah diisi adalah salah satu strategi ampuh untuk mengkonversi pengunjung situs menjadi leads generation. Dalam hal ini, pastikan landing pages kamu memiliki pesan CTA yang jelas, penawaran yang menarik, dan form yang sederhana.
- Call-to-Action (CTA): Gunakan CTA yang jelas dan persuasif untuk mendorong pengunjung mengambil tindakan (mengisi form atau mengunduh lead magnet).
- A/B Testing: Lakukan A/B testing pada landing pages dan form untuk membantu menemukan desain dan pesan yang paling efektif dalam mengonversi leads.
6. PPC (Pay-Per-Click) Advertising
Source: Pixabay
PPC adalah strategi iklan online di mana kamu membayar setiap kali iklan diklik. Iklan ini bisa muncul di mesin pencari seperti Google atau di platform media sosial. PPC adalah cara cepat untuk menarik leads yang sangat tertarget.
- Google Ads: Iklan Google memungkinkan kamu menjangkau orang yang sedang mencari produk atau layanan yang kamu tawarkan. Dengan memilih kata kunci yang tepat, kamu bisa mendapatkan leads yang sangat berkualitas.
- Social Media Ads: Iklan di media sosial seperti Facebook, TikTok, dan Instagram bisa kamu sesuaikan berdasarkan demografi, minat, dan perilaku audiens mu. Jadi, kamu bisa menargetkan leads yang tepat sasaran dan relevan.
7. Referral Marketing
Referral marketing adalah strategi di mana kamu memanfaatkan pelanggan yang sudah ada untuk menarik leads generation baru. Kamu bisa menawarkan insentif kepada pelanggan untuk merekomendasikan produk atau layanan kepada teman atau kolega mereka.
- Program Referral: Membuat program atau kode referral yang memberi hadiah kepada pelanggan yang berhasil merekomendasikan leads baru bisa menjadi cara efektif untuk menumbuhkan bisnismu.
- Ulasan dan Testimoni: Mendorong pelanggan untuk memberikan ulasan dan testimoni positif bisa membantu menarik leads baru yang sedang mempertimbangkan produk atau layanan kamu.
Tools Software Lead Generation Terbaik
Source: Pexels
Untuk membantu kamu mendapatkan leads, ada beberapa software dan tools yang bisa kamu gunakan, baik secara gratis maupun berbayar. Dari sekian banyaknya tools software lead generation, berikut adalah empat terbaik yang bisa menjadi andalan kamu:
1. HubSpot
HubSpot adalah platform all-in-one yang menawarkan berbagai fitur untuk lead generation. Lewat HubSpot, kamu bisa membuat landing pages, forms, dan CTA (Call-to-Action) yang dioptimalkan untuk mengkonversi pengunjung menjadi leads.
Selain itu, HubSpot menyediakan CRM gratis yang membantu kamu mengelola leads dengan mudah. Bahkan, platform ini juga memiliki fitur email marketing dan lead nurturing, yang memungkinkan kamu untuk berkomunikasi dengan leads melalui email otomatis.
2. Mailchimp
Mailchimp terkenal sebagai salah satu tools email marketing terbaik, tetapi juga memiliki fitur lead generation yang kuat. Dengan Mailchimp, kamu bisa membuat formulir pendaftaran yang bisa disematkan di situs web atau landing pages.
Mailchimp juga memungkinkan kamu untuk melakukan segmentasi leads, sehingga kamu bisa mengirimkan pesan yang lebih relevan dan personal. Fitur otomatisasi emailnya sangat membantu dalam menjalankan kampanye lead nurturing.
3. Hootsuite
Hootsuite adalah alat manajemen media sosial yang bisa sangat membantu dalam lead gen, terutama jika kamu menggunakan media sosial sebagai salah satu saluran utama. Dengan Hootsuite, kamu bisa menjadwalkan postingan, memantau interaksi, dan menganalisis performa konten di berbagai platform media sosial.
Tak hanya itu, Hootsuite juga memungkinkan kamu untuk melacak kata kunci dan mengidentifikasi tren. Hal tersebut jelas sangat bisa membantu kamu menemukan leads potensial dan berinteraksi dengan mereka secara lebih efektif.
4. Google Analytics
Google Analytics adalah alat yang penting untuk memantau dan menganalisis performa situs web, termasuk dalam lead generation. Dengan Google Analytics, kamu bisa melihat dari mana traffic datang, halaman mana yang paling banyak menghasilkan leads, dan perilaku pengunjung di situsmu.
Selain itu, alat ini juga memberikan insight berharga tentang apa yang berhasil dan apa yang perlu diperbaiki dalam strategi lead generation kamu. Jadi, kedepannya kamu bisa membuat keputusan berbasis data untuk meningkatkan strategi marketing yang lebih baik.
Sudahkah Bisnismu Menerapkan Strategi Lead Generation?
Lead generation adalah strategi efektif yang mampu mengubah audiens menjadi calon pelanggan potensial. Pada praktiknya, strategi ini sangat memerlukan dukungan platform digital terutama website dan landing page.
Jika kamu butuh website profesional untuk memaksimal strategi lead gen, tenang! Nevaweb menyediakan layanan jasa pembuatan website responsif yang bisa kamu order dengan harga terjangkau. Segera buat website mu di Nevaweb, dan optimalkan strategi lead generation untuk menambah omset bisnismu di era digital!